Ghostwire: Tokyo Akan Menjadi Judul Game Pass yang Hebat – Setelah kesepakatan eksklusivitas berjangka waktu Bethesda dengan Sony untuk Ghostwire: Tokyo berakhir, akan sangat menyenangkan untuk melihat game tersebut ditambahkan ke Xbox Game Pass.
Ghostwire: Tokyo adalah game horor yang menarik banyak perhatian berkat kesuksesan game developer Tango Gameworks sebelumnya – yaitu, dua judul Evil Within. Ketika pengembang pertama kali mengumumkan Ghostwire: Tokyo pada tahun 2019, itu akan dirilis sebagai eksklusif konsol PlayStation berjangka waktu, dengan permainan juga jatuh di PC saat diluncurkan. Kedua, gamer secara teknis dapat menganggap game tersebut sebagai game pihak pertama Microsoft karena studio Tango Gameworks saat ini merupakan bagian dari Xbox Game Studios.
Tetapi karena penerbit game Bethesda menandatangani kesepakatan eksklusivitas berjangka waktu dengan Sony, pemain Xbox tidak akan dapat memainkan Ghostwire: Tokyo paling cepat hingga 26 Maret 2023 – kecuali mereka membeli game di PC. Meskipun Bethesda dan keluarga perusahaan ZeniMax sekarang berada di bawah Microsoft, penerbit game membuat kesepakatan eksklusivitas sebelum akuisisi tersebut. Tampaknya sangat mungkin bahwa Ghostwire: Tokyo akan hadir di Game Pass segera setelah dirilis di Xbox, yang jelas merupakan langkah besar yang harus dilakukan Microsoft.
Sejak Microsoft mengakuisisi ZeniMax Media pada Maret 2021, menggabungkannya ke dalam keluarga Xbox Game Studios, Bethesda dan Tango Gameworks dianggap sebagai entitas Microsoft. Tapi, sekali lagi, hak eksklusivitas Ghostwire: Tokyo ditandatangani sebelum akuisisi. Game ini akan menjadi game Microsoft pihak pertama yang lengkap ketika kesepakatan berakhir tahun depan dan mungkin akan secara otomatis dimasukkan ke dalam pustaka Game Pass-nya.
Salah satu hal hebat tentang Game Pass adalah para pecinta video game dapat menikmati berbagai judul tanpa harus membayar mahal untuk setiap game, terutama untuk jenis AAA. Ghostwire: Tokyo adalah judul yang sangat baik untuk ditambahkan Microsoft ke perpustakaan, terutama saat peluncuran di sistem Xbox karena alasan ini. Meskipun Ghostwire: Tokyo memiliki ulasan yang beragam sejak dirilis, ini masih merupakan pengalaman yang sangat direkomendasikan karena sifat unik dari game ini.
Baca juga : Mencoba Memahami Minecraft Empat Dimensi
Ghostwire: Tokyo menganggap dirinya sebagai game horor tidak seperti yang lain – dan untuk sebagian besar, deskripsi ini bertahan. Tango Gameworks tahu cara memainkan game horor secara efektif – karena ini adalah roti dan mentega studio. Faktanya, Ghostwire: Tokyo awalnya disebut sebagai angsuran ketiga dari The Evil Within sebelum penulisnya memutuskan untuk menjadikannya judulnya sendiri. Ada kengerian dalam game ini yang menambah kengerian, tanpa perlu jump-scares – dari settingnya di Tokyo yang ethereal hingga musuh yang akan dihadapi pemain.
Sejak dirilis pada bulan Maret, ada beberapa perbaikan yang perlu diselesaikan oleh Ghostwire: Tokyo. Hal-hal seperti dubbing bahasa Inggris yang tidak sinkron, perkembangan pohon keterampilan yang lambat, kecepatan cerita, dan crash game adalah semua masalah yang dialami pemain PlayStation dan PC saat ini. Pada saat dirilis untuk Xbox (dan mudah-mudahan, Game Pass), bug dan masalah ini harus diselesaikan, memungkinkan pemain Xbox menikmati pengalaman yang lebih halus daripada rekan-rekan PlayStation atau PC mereka.
Warta – Pemain Xbox juga akan memiliki hak istimewa Ghostwire: panduan pemula Tokyo yang juga akan membantu menciptakan pengalaman bermain yang lebih lancar. Pilihan panduan ini dapat membantu memudahkan pemain ke dalam kompleksitas permainan dan memberi mereka awal yang mungkin tidak dimiliki orang lain – yang mengarah ke pengalaman yang lebih baik. Versi game yang lebih disempurnakan yang masuk ke perpustakaan Game Pass segera setelah kesepakatan eksklusivitas berakhir hanya dapat menguntungkan Tango Gameworks dan upaya gamenya di masa depan.
